Bunda Mirna : " Jeng Susan...lihat nih, anakku ada di majalah sekolahnya. Alhamdulillah..... anakku juara olympiade Matematika tingkat Nasional 2022. Aku senang sekali ...... "
Jeng Susan : " Woww.... Luar biasa...... bunda Mirna, Masya Allah.... selamat ya.....Semoga semakin sukses ya. Aku turut bahagia "
Bunda Mirna : " Terima kasih ya jeng .... eh iya, kalau bertemu jeng Dewi, kabari juga ya tentang anakku. karena diapun pasti akan senang mendengar kabar ini. "
Jeng Susan : " Tentu ..... bun, aku sampaikan berita gembira ini . Pastinya..... jeng Dewi akan merasa bahagia . "
Bunda Mirna : " Terima kasih ya.... "
Percakapan di atas tentu sering anda dengar dalam kehidupan sehari - hari tentang betapa bangganya seorang ibu terhadap anaknya, prestasi yang sudah diraih oleh anaknya. Kebanggan sang bunda ketika foto anaknya , terpampang di cover depan majalah sekolah , karena berita fenomenal terkait prestasi yang diraih oleh anaknya. Sekolah , sebagai sebuah institusi pendidikan , sejatinya senantiasa menyelenggarakan program yang menunjang pada perkembangan Literasi warga sekolah. Majalah sekolah dapat dijadikan sebagai sebuah wahana menggelorakan gempitanya literasi di tingkat sekolah. Mari kita pelajari bersama , bagaimana mengelola sebuah majalah sekolah yang berkualitas. Dijamin..... anda akan tercerahkan dengan catatan dari kelas menulis PGRI berikut ini. Nara sumber , bernama Widya Setyaningsih, S.Ag. Beliau adalah seorang guru, penggiat literasi dari kota Malang, Pimpinan Redaksi majalah sekolah (Kharisma )
π Mengenal Majalah Sekolah
Menurut KBBI Majalah adalah ; terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca.
Menurut waktunya, berdasarkan waktu penerbitannya, majalah dibedakan atas ; Majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan dsb.
Menurut isinya dibedakan ; majalah berita, anak -anak, wanita, remaja, olah raga , sastra, ilmu pengetahuan tertentu dan sebagainya.
Contoh majalah Kharisma
Majalah Kharisma , lahir sejak 2007. Tahun 2008, sempat vakum selama 2 tahun. Kenudian pada tahun 2010 terbit kembali dengan nama Kharisma reborn. Tampil dengan penampilan yang baru. tampilan yang lebih menarikkeren, dicetak berwarna, hard cover dan isinya lebih beragam, berjumlah 40 halaman.
π
Langkah -langkah menerbitkan majalah sekolah.
1. Menyatukan ide dan gagasan
Mencari teman -teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan
redaksi majalah.
2. Mengajukan Proposal.
Membuat proposal meniputi latar belakang , tujuan, susunan redaksi, anggaran dana , dan sebagainya.
3. Membuat rancangan majalah.
Menentukan nama majalah, isi berita , pendanaan dll.
4. Mencari rekanan pendukung.
Percetakan , sponsor dll.
πMenyusun redaksi majalah sekolah.
Mencari guru -guru yang mau dan bersedia belajar untuk menjado crewnya. Sama dengan susunan redaksi majalah secara umum, hanya untuk redaksi majalah sekolah , dibuat lebih ramping , dan beranggotakan dewan guru.
Susunan Redaksi Majalah Sekolah ;
π¨ Penasehat : dari yayasan sekolah/ Komite sekolah .
Bertugas untuk memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah.
π¨ Penanggung jawab : Kepala sekolah.
Bertugas bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabnnya kepada pimpinan redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional ).
π¦ Pimpinan redaksi ; Guru yang ditunjuk.
Pemimpin Redaksi (Editor in chief ) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari - hari. Ia harus mengawasi isi selutuh rubrik media massa yang dipimpinnya.
π¦ Editor
Bertugas bertanggung jawab swa sunting tulisan, proofreadingdan mengedit semua tulisan.
π¦Reporter
merupakan prajurit di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.
π¦ Fotografer
Bertugas mengambil gambar peristowa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan tulis.
π¦Lay out
bertugas untuk mendesain majalah, tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan.
π¦ Bandahara
bertugas untuk mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah.
π Manfaat majalah sekolah ;
π Sebagai sarana komunikasi sekolah dengan wali murid dan siswa.
π Media komunikatif sekolah yang berisi berita -berita sekolah, informasi pengetahuan dan hiburan.
π Wadah kreativitas guru dan siswa dalam berkarya (menulis, menggambar dll ) .
π Sarana publikasi sekolah di masyarakat.
π Menjadi kebanggaan sekolah dan menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi sekolah.
π Hal -hal yang perlu diperhatikan dalam menerbitkan majalah sekolah.
π Membuat nama manajalh. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat.
πMenentukan artikel yang akan ditampilakan ; 1. Visi misi sekolah ; visi misi sekolah masing -masing dituliskan di halaman 2.
π Salam Redaksi; kata sapaan pimpinan redaksi pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.
π Berita Sekolah ; Kegiatan -kegiatan sekolah , misalnya peringatan PHBI-PHBN , kegiatan sekolah dll.
π Profil Guru ; Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru , staf pendidik.
π Profil siswa berprestasi ; menampilkan siswa paling berprestasi.
πKarya siswa ; Menampilkan tulisan siswa, piuisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerjinan, gambar dll.
πKarya siswa ; kegiatan outing class, ataupun inclass. misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja , game dll.
πQuiz berhadiah ; disesuaikan dengan jenjang kelas . Untuk SD TTS, tebak gambar , dll dan berhadiah.
π Prestasi sekolah ; menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa dan sekolah.
π Info dan pengumuman ; info ujian, linbur dan sebagainya.
π Mengajukan ISBN
Agar majalah kita memiliki hak paten, maka mengajukan ISBN sabgatlah penting. Kita bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISBN .
π Menentukan bahasa yang dipakai dalam majalah.
Sebelum menentukan bahasa yang akan dipakai, kita harus mengetahui sasaran pasar kita yakni siswa -siswi kita dan wali murid.
Saran ;
π Gunakan bahasa yang mudah difahami anak -anak.
π Tidak menggunakan bahasa terlalu formal/kaku.
π Gunakan bahasa keseharian dan pergaulan.
π Selipkan bahasa -bahasa gaul yang sedang trend ( asalkan harus sopan ) misalnya, hai gauys, hai sobat (sapaan untuk para pembaca ).
π Gunakan bahasa kounikatif sehingga seolah -olah kita sedang berbincang dengan pembaca.
π Carilah tema dari hal yang sedang booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dan masyarakat. Isue -isue keseharian yang sedang booming di lingkungan sekolah dan masyarakat bisa kita gunakan sebagai tema, misalnya ;
πTetap berprestasi di masa pandemi.
πSemakin berilmu semakin berakhlak.
π Let's go green.
π Raih mimpi setinggi bintang.
dan lain lain.
π Membuat cover dan lay out menarik
πFungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah.
πMencerminkan tema dan isi majalah, karena itu tampilan cover harus menarik pembaca.
πHal yang perlu diperhatikan dalam lay out dan tata letak majalah.
π Dibuat sesuaai tema dan tingkatan usia pembaca (SD, SMP,SMA).
πPraktis, simple, menarik dan memuat seluruh artikel dengan penataan padat tapi tidak sumpek.
πCarilah guru yang berkompeten di IT sebagai tenaga lauout dengan menggunakan aplikasi corel.
πUntuk cetak majalah tidak semuanya kita cetak warna, hal ini untuk menekan budget agar tidak terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja yang dicetak warna , yang lainnya cukup hitam putih saja.
π Alokasi Pembiayaan :
π¦ Biaya cetak majalah
π¦ Membayar HR crew.
π¦ Pembelian hadiah quiz dll.
π Sumber pembiayaan cetak majalah
π¨ Murni dari siswa;
Siswa membeli majalah (dimasukan dalam daftar ulang atau SPP ).
π¨ BOSDA
Pembiayaan majalah bisa diambilkan dari dana BOSDA dengan kode rekening biaya cetak/ penggandaan dan membayar honorarium .
π¨ Sponsor
Dapat dilakaukan dengan menggandeng walimurid yang ingin beriklan tentang usahanya dengan memeasang iklan tersebut di majalah.
π Percetakan .
Percetakan merupakan faktor penting adanya majalh secar fisik. Akan tetapi , bila tidak memungkinkan majalah dicetak jarena beberapa hal, misalnya pendanaan, situasi tidak bisa tatap muka karena pandemi maka majalah dapat juga disampaikan dalam bentuk online. Misalnya di share dalam bentuk pdf melalui whatsap, web sekolah, IG, facebook dll. Dapat pula menggunakan aplikasi flipbook atau photoshop.
πMengupgrade ilmu secara kontinue.
Agar majalah selalu uptodate , maka harus ada jadwal mengupgrade ilmu bagi para crew. Misalnya pelatihan menulis, pelatihan aplikasi corel, Photoshop untuk layout dll dengan memberdayakan teman sejawat atau mendatangkan narasumber ahli.
π Memupuk kekompakan tim
Ibarat sebuah tubuh, maka crew majalah adalah bagian team yang memiliki tugas sama penting nya. Oleh karena itu , tema harus solid, terus;ah pupuk kekompakan team. Saling mendukung dan mengisi kekurangan satu sama lain adalah kunci langgenggnya sebuah team.
Setelah mempelajari informasi terkait pembentukan majalah sekolah ini, sepertinya tidak ada lagi hal yang menunda kita semua untuk merasa ragu membentuk majalah sekolah. Guru dengan kehidupannya yang dekat dengan sekolah ,merupakan sosok utama yang mampu menggerakan program literasi sekolah, salah satunya dengan membuat majalah sekolah.
Salam Literasi
Penulis
SMAN 1 GARUT
Prolognya bagus... Memang sering terjadi percakapan emak-emak seperti itu... Resumenya lengkap buw πππ
BalasHapusTerus berkarya Bu...
BalasHapusKeren bu sangat lengkap
BalasHapusProlognya kereen.... Mumtaz... Informatif... Yok tetap semangat hingga akhir kelas.... πππ
BalasHapusMantap, hebat keren Bu, resumenya
BalasHapus