" Menulis Buku dari Karya Ilmiah "
Seorang penulis tidak pernah kehilangan ide dalam menghasilkan sebuah karya ..Ketika kita melaksanakan sebuah aktifitas yang menghasilkan sebuah karya. Kemudian kitapun dapat memperoleh kesempatan untuk membentuk dengan buah karya yang lain . Efektifitas kerja menjadi terasa memberi manfaat semakin banyak. Inilah yang akan dipaparkan dalam tulisan ini sebagai resume materi pada belajar menulis PGRI . Nara sumber , bernama Noralia purwa yunita, M.Pd.Beliau adalah seorang guru SMP yang berprestasi dan terus berkarya . Menulis buku dari Karya Ilmiah.
Penyususnan sebuah Karya Ilmiah yang membutuhkan bukan hanya waktu , namun juga dana , perhatian , ketekunan dan kesiapan psikis. Tentunya akan lebih terasa manfaatnya , bila kita mengkonversi karya tersebut menjadi sebuah buku. KTI (Karya tulis ilmiah ) . yang biasanya disimpan di perpustakaan, setelah dimanfaatkan sebagai sebuah persyaratan penghitungan angka kredit , atau keperluan lainnya. Ketika penulis mampu mengubah pula isi dari karya ilmiah tersebut menjadi sebuah buku. Maka, akan lebih banyak orang yang membaca dan merasakan manfaat ilmu yang dituangkan dalam buku tersebut. Demikianlah , manfaat utama dari penyusunan buku dari karya tulis ilmiah. Kemudian , terdapat manfaat lain yaitu nilai profit, penulis akan dapat memperjual belikan karya dalam bentuk buku tersebut. Bagi guru ASN , karya buku tersebut dapat dijadikan penilain angka kredit untuk persyaratan kenaikan pangkat. Bila buku karya penulis tersebut , banyak dibaca oleh khalayak , maka nama penulis akan popular , dengan keyakinan bahwa ilmu yang dituliskan dalam buku tersebut akan tersebar luas, menebar manfaat bagi sesama.π Langkah yang dilakukan ketika mengkonversi karya tulis ilmiah (KTI) menjadi buku.
π Mengubah judul
Judul sebuah KTI yang biasanya panjang diubah menjadi singkat , maksimal 5 - 6 kata.
contoh :
KTI , judul : ' Efektivitas metode SEM berbasis mind map untuk meningkatkan keterampi
lan pemecahan masalah siswa pada mata pelajaran kimia kelas X SMA'
Buku , judul : Mudah belajar sains dengan metode SEMM '
π Mengubah daftar isi
KTI; Daftar Isi ; BAB 1 ; Pendahuluan, berisi Latar belakang masalah, tujuan, manfaat,
batasan masalah.
BAB 2 ; Landasan teori.
BAB 3 ; Metode penelitian yang berisi rumus -rumus statistika
BAB 4 ; Hasil dan Pembahasan
BAB 5 ; Penutup , berisi kesimpulan dan saran.
Buku, Daftar Isi; BAB 1 ; 2 W 1 H
Why menjelaskan pentingnya, alasan penggunaan metode tersebut un-
tuk pembelajaran., masalah pembelajaran yang terjadi selama ini.
BAB 2 ; APA
Menjelaskan apa itu, karakteristik, ciri khas dari metode/ media/mo
del yang menjadi fokus dari tulisan.
BAB 3 , 4 dan seterusnya
HOW
menjelaskan bagaimana tahap pembuatan, bagaimana hasil pembuat-
an, bagaimana penerapannya.
π Mengembangkan materi dari BAB 2 KTI anda
Contoh : jika bab 2 KTI yang merupakan landasan teori ternyata berisi 2.1. hasil belajar 2.2 me
dia pembelajaran 2.3. modul 2.4. metode pembelajaran 2.5. pembelajaran berbasis riset.
Ketika menjadi buku dapat dibuat menjadi beberapa BAB, yaitu ;sub Bab 2.1 ; hasil belajar menjadi Bab 2 buku Bab2 Teri belajar 2.1. belajar 2.2. permasalahan dalam pembelajaran 2.3. hasil belajar dan faktor -faktor yang mempengaruhinya.
Sub Bab 2.2. media pembelajaran menjadi BAB 3 buku Bab 3. Media pembelajaran 3.1. Pengertian media 3.2 jenis media 3.3 manfaat media .
Sub bab 2.3. modeul menjadi Bab 4 buku . Bab 4 Mengenal modul . 4.1. Pengertian modul 4.2. karakteristik modul 4.3 sitematika modul 4.4. kelebihan modul dan seterusnya hingga sub bab 2 selesai ...
Dengan demikian , dari BAB 2 KTI , penulis dapat mengubahnya menjadi beberapa Bab dalam sebuah buku.
π Melengkapi penjelasan teori dari BAB 2 Karya ilmiah , hilangkan rumus statistika yang biasanya terdapat pada Bab 3 Karya ILmiah.
π Memberikan pengetahuan baru yang terkait dengan isu saat ini.
Sebagai contoh , mind map dikaitkan dengan tuntutan pembelajaran abad 21. yang mengharuskan peserta didik memiliki kompetensi 4 C yaitu Communications, Collaboration, Creativity dan Critical Thinking
π Menampilkan hasil penelitian boleh pada buku dengan porsi terbatas . Hanya menampilkan hasil data penelitian saja.
π mengupayakan rangkaian kata , kalimat dan sense , sehingga pembaca mampu memahami isi dari buku karya penulis.
πMelengkapi daftar pustaka , berbasis blog resmi seperti kemendikbud.go.id dan bukan berasal dari blog pribadi.
πMemberi ulasan mengenai kelebihan dan kelemahan penelitian yang anda lakukan agar pembaca yakin bahwa anda benar -benar telah melakukan penelitian.
π Menulis karya ilmiah versi buku minimal 70 halaman format A5 dengan ukuran huruf , jenis huruf dan margin disesuaikan dengan aturan penerbit.
π Menghindari sefplagiarisme dengan menulis ulang kalimat dalam buku kita. Lakukan phara frase dari kalimat dalam KTI dengan tidak mengubah makna dari kalimat yang diuraikan.
π Ingatlah bahwa mengkonversi karya tulis ilmiah menjadi sebuah buku, bukanlah menulis ulang seluruh kalimat persis sama . Namun, melakukan tahapan pengkonversian seperti yang diuraikan pada tulisan ini .
Karya berupa karya tulis ilmiah yang dikonversi menjadi sebuah buku. Akan memberi manfaat banyak, baik bagi penulis , maupun bagi pembaca . Semoga catatan ini dapat membantu anda ketika ingin 'sekali merengkuh dayung , dua tiga pulau terlampau'.
Penulis
Rina Agustina, S.Pd
SMAN 1 GARUT
Semangat selalu bu. Bagus resumenya
BalasHapusTerima kasih apresiasinya, widuri .....
HapusTetap semangat Bunda... salam dari Kota Kupang Nusa Tenggara Timur.
BalasHapusSalam juga dari Garut Jawa Barat ...
HapusSmangat....Bund
BalasHapusSemangat , belajar dan terus belajar .....cerioooo
HapusSemangka = semangat kakak... mantap
BalasHapusSalam literasi b Lilis..... semangaat
BalasHapusSemangka juga........ hi hi
BalasHapus